SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten Sukabumi kembali menegaskan komitmennya dalam pemerataan pelayanan publik. Hal ini ditandai dengan peresmian Kantor Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengendalian Penduduk (Dalduk) Wilayah Kalibunder yang berlokasi di Kecamatan Cimanggu, Selasa (1/7/2025) oleh Bupati Sukabumi, H. Asep Japar.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa pembangunan keluarga merupakan fondasi penting pembangunan nasional dan tidak dapat diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah saja.
“Pembangunan keluarga tidak bisa hanya bergantung pada pemerintah. Diperlukan kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, lembaga, dan masyarakat untuk menciptakan keluarga yang kuat, sejahtera, dan harmonis,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya penguatan program keluarga berencana (KB) sebagai pijakan dalam pengendalian penduduk dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.“Program keluarga berencana harus terus dikembangkan sebagai fondasi pengendalian penduduk dan peningkatan kualitas hidup.”
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengungkapkan bahwa Pemkab Sukabumi tengah menyiapkan sejumlah program strategis, di antaranya:
- Pinjaman modal tanpa bunga bagi pelaku usaha mikro
- Beasiswa pendidikan tinggi bagi 150 mahasiswa, bekerja sama dengan Universitas Nusaputra dan Universitas Muhammadiyah“Harapannya, ke depan setiap desa memiliki minimal satu sarjana pertanian dan satu sarjana kedokteran,” jelasnya.
Di bidang kesehatan, Bupati meminta kepala desa selektif dalam menetapkan penerima bantuan iuran BPJS Kesehatan agar program ini tepat sasaran. Ia juga menyoroti Kecamatan Cimanggu sebagai wilayah prioritas untuk penguatan pelayanan publik dan perbaikan infrastruktur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi, Uus Firdaus, menyoroti peran penting UPTD Dalduk dalam percepatan penurunan stunting.“UPTD Dalduk yang berfungsi optimal bisa memperkuat intervensi berbasis data dan program yang tepat sasaran. Ini sangat penting dalam upaya mempercepat penurunan stunting,” ucapnya.
Dengan populasi mendekati 2,8 juta jiwa, tantangan kependudukan di Kabupaten Sukabumi memang cukup kompleks. Oleh karena itu, penguatan kelembagaan seperti UPTD Dalduk menjadi langkah strategis dalam menjawab persoalan tersebut.
Peresmian ini turut diramaikan dengan penyerahan bantuan sembako untuk keluarga berisiko stunting, dokumen administrasi kependudukan (KTP dan KK), serta hadiah untuk para penyuluh KB dan kader berprestasi.