KKN Universitas Setia Budhi Rangkasbitung Kelompok 6 ; Krisis Air di Kampung Tegal Desa Panyaungan Kecamtan Cihara

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Krisis Air di Panyaungan Kecamtan Cihara

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Setia Budhi Rangkasbitung Kelompok 6, yang berlokasi di Kampung Tegal, Desa Panyaungan Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak, Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 02-31 Agustus 2023, para Mahasiswa KKN melaksanakan berbagai observasi di Desa Panyaungan dan
diantaranya adalah observasi ketersediaan
air yang ada di Desa Panyaungan ini terutama di Kampung Tegal RT 01/RW 03. Setelah melakukan penelusuran lebih dalam, ternyata keadaan di Kampung Tegal ini sangatlah
memperihatinkan, ditambah dengan musim panas yang cukup ekstrim dan lokasi yang berada di pesisir pantai, menyebabkan sumber mata air perlahan surut. Sebagai alternatif lain,
beberapa warga melakukan panduan sumur manual yang nantinya bisa ditimba. Selain itu, ada beberapa warga juga yang sudah menggunakan peralatan modern seperti Jet
Pump dan Sanyo.

Timbaan Air
Timbaan Air

Kondisi tersebut sangatlah
memperihatinkan warga Kampung Tegal
yang mana air itu merupakan kebutuhan
pokok bagi kehidupan, seperti halnya minum , mandi, mencuci dan yang Lainnya.

Seperti yang kita lihat kebanyakan warga
mengambil air dengan peralatan sederhana
seperti ember, jerigen dan peralatan yang
lainnya. Dengan jarak yang cukup jauh
terutama medan jalan yang cukup ekstrim,
Tapi masyarakat sekitar harus memaksakan diri untuk mengambil air demi kebutuhan utama sehari-hari.

Sumber Mata Air
Sumber Mata Air

Dan yang lebih memperihatinkan
adalah pada saat Anak-anak turut ke lokasi untuk mengambil air, Para balita yang seharusnya berada di dunia utama, tapi mereka dipaksa oleh keadaan harus ikut merasakan betapa sulitnya sumber air di Kapung Tegal ini.

Tampak Anak-anak Ikut Mengambil Air
Tampak Anak-anak Ikut Mengambil Air

Berbagai upaya telah dilakukan
warga Kampung Tegal Desa Panyaungan untuk mengatasi permasalahan tersebut, namun karena kurangnya dukungan dari pemerintah dan ditambah perekonomian yang masih di bawah Rata-rata itu sangat menghambat pemulihan perairan di Kampung tersebut.
Namun kondisi tersebut sebenarnya dapat terpecahkan dengan melakukan pembenahan
atau rehabilitasi saluran perairan yang berada
di hulu sungai yang berjarak sekitar 3 Km
dari Desa Panyaungan khsusnya Kampung
Tegal RT 01/ RW 03. Kondisi Hulu air yang
cukup besar dan bersih akan sangat
memenuhi kebutuhan perairan warga
Kampung Tegal. Namun apalah daya tangan tak sampai warga hanyalah bisa berharap pada pemerintah terkait

Mahasiswa Ikut membatu mengambil air
Mahasiswa Ikut membatu mengambil air “Kami turut membantu warga setempat untukmengambil air meski harus bersusah payah,namun selama ini kami akan terusmengabdi kepada masyarakat. Jiwa sosial,kerjasama, kesabaran, dan keikhlasan kamidiuji disini. Hal ini merupakan suatu pembelajaran bahwa ada banyak orang yang memerlukan bantuan dan pegangan tangan kita, dan juga suatu pembelajaran besar untuk kita agar selalu bersyukur kepada Allah SWT”. #PENULIS ; SANDI FIRMANSYAH # EDITOR ; HENGKI JUENDI

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *