Jakarta, 20 Juni 2025 — Pemerintah memastikan seluruh tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan Pilkada Ulang tahun 2025 akan berlangsung aman, tertib, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Penegasan ini disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan, dalam kapasitasnya sebagai Pengarah dan Penanggung Jawab Desk Koordinasi Pilkada Serentak.
“Pemerintah terus mendorong setiap tahapan PSU dan Pilkada Ulang berjalan sesuai aturan, serta menjamin situasi keamanan yang kondusif di daerah-daerah penyelenggara,” ujar Menko Polkam di Jakarta.
Sebagai catatan, Pilkada Serentak 2024 pada umumnya berlangsung aman dan kondusif, meski dinamika lokal di beberapa wilayah sempat muncul sebagai tantangan tersendiri.
Untuk agenda ke depan, PSU akan digelar pada 6 Agustus 2025 di tiga wilayah: Provinsi Papua, Kabupaten Boven Digoel, dan Kabupaten Barito Utara. Sementara itu, Pilkada Ulang dijadwalkan berlangsung pada 27 Agustus 2025 di dua daerah lainnya.
Menko Polkam turut menekankan pentingnya koordinasi dan sinkronisasi kebijakan lintas kementerian dan lembaga, baik di tingkat pusat maupun daerah. Langkah ini dinilai penting demi menjaga kualitas dan kedamaian proses pemilu di tengah sistem demokrasi elektoral yang semakin dinamis.
Lebih dari sekadar penyelenggaraan teknis, suksesnya pilkada di tingkat daerah dinilai sebagai fondasi penting bagi pembangunan nasional. “Kesuksesan pilkada ini berperan penting dalam mendukung kelancaran proses pembangunan baik di pusat maupun daerah, terutama program strategis Pemerintahan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, agar dapat berjalan dengan sukses, lancar dan berkesinambungan,” tutup Menko Budi.
Pernyataan ini bersumber dari Siaran Pers No.120/SP/HM.01.02/POLKAM/6/2025 yang diterbitkan oleh Humas Kemenko Polhukam Republik Indonesia.
